Suara seorang laki-laki dari balik layar. Kemudian dari balik layar munculah seorang gadis cantik berambut hitam diikat keatas.
"Selamat malam pemirsa dan penonton sekalian. Bertemu lagi dengan saya Anko Mitarashi dalam acara 'Cerdas Cermat Bintang'!!" Teriak Anko.
Penontoon bersorak tepuk tangan.
"Seperti biasa, kali ini kita mempunyai dua grup yang akan adu cerdas malam ini . Kita perkenalkan saja, disebelah kanan saya, ada Grup Biru!!" Teriak Anko.
"Hai, namaku Uzumaki Naruto! Disebelah kananku ada Uchiha Sasuke!" Kata Naruto.
"Hn" Kata Sasuke.
"Dan disebelah kiriku ada, Haruno Sakura!" Kata Naruto.
"Hai!" Kata Sakura tersenyum sambil melambai-lambaikan tangan.
"Dan penantang Grup Biru di sebelah kiri saya ada....Grup Merah!!" Teriak Anko.
"Hai, aku Tobi! Disebelah kanan saya ada Deidara Senpai!!" Kata Tobi.
"Hai, un!" Kata Deidara.
"Dan disebelah kiri saya ada Uchiha Itachi!" Kata Tobi.
".." Itachi gak komentar, cuma menyibakkan rambutnya aja.
"Do'akan kami menang yah!!" Teriak Tobi ^_^V
"Tepuk tangan yang meriah untuk kedua grup kita malam hari ini!!" Teriak Anko.
Penonton tepuk tangan dan bersorak-sorak rame banget!
"Saya akan membacakan peraturannya. Seperti biasa pertanyaannya adalah rebutan. Bila dapat menjawab dengan tepat, akan mendapat tambahan nilai 100 poin. Dan apabila jawabannya salah, akan di kurangi 150 poin. Yang akan saya pilih untuk menjawab soal pertama kali adalah yang paling cepat menekan bel di tempat masing-masing. Yang langsung menjawab tanpa menekan bel terlebih dahulu akan dikurangi 200 poin. Dan grup yang diam saja tanpa menekan bel dan tanpa menjawab apa-apa, akan dikurangi 250 poin. Baiklah, hanya itu saja peraturannya. Selain itu ada yang di tanyakan?" Kata Anko.
"Grup Merah hebat!!" Teriak Tobi.
"Baiklah kalau tidak ada yang bertanya, kita mulai saja pertanyaannya. Tapi sebelum itu, kita tes dulu bel masing-masing grup! Yak, Grup Biru silakan tekan belnya!" Suruh Anko.
'TEEEEEEEETTTT....!!!' Naruto menekan bel.
"Grup merah!" Kata Anko.
'Aku punya anjing kecil....ku beri nama Heri' Tobi menekan bel.
Grup Biru cuma cekikikan. Sementara trio Akatsuki blushing. Kenapa kriminal sadis kayak mereka bunyi belnya malah kayak gitu? Si Tobi sih gak malu, karena dia kan pake topeng. Lah untuk Itachi dan Deidara? Jangan di tanya. Malu abiess!!
"Eng...kok bunyinya kayak gitu? Gaara!! Kok bunyi belnya kayak gini?!" Teriak Anko pada kru dibelakang panggung.
"Maaf, Anko. Salah pasang!! Yak, udah beres!!" Seru Gaara sambil mengacungkan jempol.
"Silakan Grup Merah tekan belnya lagi!" Kata Anko.
'Goyang dombret.......Goyang dombret.....'
"Woy! Lu dendam ya ama kita, un??!!" Teriak Deidara pada Gaara.
"Kalo iye, kenape? Lu udah ngambil Shukaku gue! Emang gak sakit apa! Rasain lu malu banget!!" Teriak Gaara.
"Duh dendam pribadi jangan dibawa-bawa ke sini dong! Gaara!! Mau mulai nich!!" Kata Anko.
"Iya, udah!!" Teriak Gaara masih kesal.
"Baiklah kita mulai saja pertanyaannya!! Pertanyaan pertama : 'Apa yang disebut dengan penyerbukan'?" Kata Anko.
'TOOOOTTT.....TOOOOTTTT...!!!'
"Ya, Grup Merah? Apa jawabannya?" Tanya Anko.
"Apa? Aku cuma mau ngetes belnya doang kok!" Kata Tobi innocent.
"Aha! Menekan bel tanpa menjawab dengan benar! Dikurangi 150 poin!!" Teriak Anko.
Tobi langsung di Amaterasu oleh Itachi, terus di bom sama Deidara. Kasihan! Udah gosong, di ledakin pula! ckckckckckckc
"Pertanyaan kedua..." Kata Anko.
'TEEEEEEETTTT.....!!'
Anko melihat ke arah Sasuke yang menekan bel.
"Phytagoras!!" Kata Sasuke.
"Aku kan belum membacakn soalnya?" Kata Anko.
"Kau lupa? Aku ini punnya Sharingan! Aku tahu pertanyaan apa yang akan kau bacakan!" Kata Sasuke.
"Aha! Mencotek pertanyaan sebelum dibacakan!! Kurangi 150 poin!!" Teriak Anko pada Grup Biru.
"EKKHH...!!" Teriak Sasuke, Naruto dan Sakura gak percaya.
"TEMEEE!!! Apa yang kau lakukan?!! Belum apa-apa nilai kita sudah -150!!" Teriak Naruto pada Sasuke.
"Naruto, sudahlah!! Kalau tidak diam akan ku pukul kau!! Lagipula Sasuke kan tidak sengaja!" Kata Sakura pada Naruto.
'Baka Otouto' Batin Itachi.
"Pertanyaan ketiga! Siap-siap tangan diatas bel!" Kata Anko.
Grup Biru dan Merah deg-degan. Bagaimanapun juga pertanyaan kali ini harus bisa di jawab dengan tepat untuk menutupi kekurangan nilai. Ya walaupun bisa jawab, masih nombok 50 poin lagi sih.
"Pertanyaannya adalah : 'Berapa nomor sepatu saya'?" Kata Anko.
Grup Merah bengong.
Grup Biru cengok.
Hening....................
"Tidak ada yang bisa jawab?" Kata Anko sambil melirik kedua grup secara bergantian.
"Kalau begitu...semuanya dikurang-" Kata Anko.
'TEEEEETTTT.....!!!' Sakura buru-buru pencet bel.
"Ya, Grup Biru?" Kata Anko.
"Nomor 55!" Teriak Sakura.
"Be- UAPA?! SALAH!! Lu kate kaki gue kaki gajah apa?!!" Teriak Anko.
"40, un!" Kata Deidara.
"SALAH!!" Kata Anko.
"41!" Kata Naruto.
"SALAH!!" Kata Anko.
"Tig-" Omongan Tobi kepotong.
"SALAH!!' Teriak Anko.
"Aku belum ngomong!!" Kata Tobi.
"Berapa?" Tanya Anko.
"39! Benar kan?" Kata Tobi PD.
"SALAH...SALAH...SALAH...SALAH...!!! Yang benar adalah nomor 41!" Kata Anko.
"Hey! Tadi kan aku jawab 41!" Protes Naruto.
"Apaan? Kamu tadi bilang 41, tauk!! Semuanya di kurangi 400 poin!!" Teriak Anko.
"EKKHHH.....!!" Teriak Grup Merah an Biru.
"He..kenapa bisa begitu? Kenapa dikuranginya 400 poin?!" Tanya Itachi.
"Karena kalian jawabnya keroyokan! Jawabannya gak ada yang bener lagi!" Kata Anko.
"Huh! Padahal cuma beda doang!" Dengus Naruto.
"Aha! Gak terima dengan keputusan juri! Minus 250 poin!!" Tunjk ANko pada Naruto.
"Ha..ha..kasian deh loe!!" Kata Tobi sambil tertawa.
"Aha! Mentertawakan Grup lain! Minus 300 poin!!" Tujuk Anko pada Tobi.
"Ahahaha..hmp-" Naruto tertawa, tapi langsung di bungka oleh Sasuke dan Sakura.
"Jangan sampai nilai kita dikurangi lagi, Naruto!" Bisik Sakura. Naruto mengangguk tanda mengerti.
"Apa-apaan ini, un? Masa nilai kita -850? Lagian pertanyaannya juga aneh. Ngapain nanyain nomor sepatu dia segala? Ya mana mungkin kita tahu lah, un!" Kata Deidara pelan pada Tobi dan Itachi. Ya iyalah, kalo sampe kedengaran si Anko itu, nilainya bisa dikurangi lagi. Bisa gaswat tuh!
"Pertanyaan selanjutnya! 'Kenapa Inul Daratista jarang marah'?" Kata Anko.
"Inul Daratista? Siapa tuh?!" Kata Naruto.
'Dasar dobe. Masa Inul Daratista aja gak tahu? Benar-benar memalukan!! Gini-gini juga aku tau si Ratu Ngebor itu!' Batin Sasuke.
Tentu aja Sasuke tahu Inul Daratista. Karena waktu berlatih dengan Orochimaru, dia sering nonton bareng Kabuto. Maklum kalo masalah dangdut-dangdutan, itu sih favoritnya Orochimaru dan Manda. Jadi yah Sasuke terpaksa ikut-ikutan juga.
Terlihat Itachhi membisikan sesuatu ke telinga Tobi. Dan tobi mengangguk lalu menekan bel.
'TOOOOOOTTTTT...!!!!'
"Ya, Grup Merah. Jawabannya apa?" Tanya Anko.
"Jawabannya adalah....'Kenapa Inul Daratista jarang marah'? Karena kalo sering marah, namanya Inul Darahtinggi!" Jawab Tobi mantap.
"Jawabannya.....Benar!!" Teriak Anko.
'We are the champion.....'
"Alhamdulillah!!" Tobi sujud syukur.
"Berarti Grup Merah mendapat tambahan poin 100!!" Kata Anko.
Trio Akatsuki berpelukan lalu lompt-lompat kegirangan. Makasih buat Itachi yang udah tahu jawabannya.
'Cih, ternyata Itachi juga tau! Padahal aku mau ngejawab itu!' Batin Sasuke.
"Ayo dong Grup Biru yang semangat!! Pertanyaan selanjutnya : 'Binatang apa yang bersaudara'?" Kata Anko.
'TOOOOOTTT...TOOOOTTTT...!!!' Deidara mukul-mukul bel pake kakinya.
"Ya, Grup Merah?" Kata Anko.
"Binatang apa yang bersaudara, un? Jawabannya adalah 'Katak Beradik', un!!" Jawab Deidara.
"Seratuuuuuusssssss...!!!" Teriak Anko.
"Berarti Grup Merah mendapat tambahan poin 100!!" Kata Anko.
Trio Akatsuki berpelukan lalu lompt-lompat kegirangan. Makasih buat Itachi yang udah tahu jawabannya.
'Cih, ternyata Itachi juga tau! Padahal aku mau ngejawab itu!' Batin Sasuke.
"Ayo dong Grup Biru yang semangat!! Pertanyaan selanjutnya : 'Binatang apa yang bersaudara'?" Kata Anko.
'TOOOOOTTT...TOOOOTTTT...!!!' Deidara mukul-mukul bel pake kakinya.
"Ya, Grup Merah?" Kata Anko.
"Binatang apa yang bersaudara, un? Jawabannya adalah 'Katak Beradik', un!!" Jawab Deidara.
"Seratuuuuuusssssss...!!!" Teriak Anko.
'We are the champion.....'
Trio Akatsuki nari-nari kemenangan. Sedangakan Grup Biru? Sweatdrop.
Setelah 2 jam berlalu. Memasuki pertanyaan terakhir dengan skor imbang 50-50. DAri 2 jam, baru dapet skor 50? O_o
"Baiklah simak baik-baik. Ini adalah pertanyaan penentu. Yang bisa menjawab pertanyaan ini akan keluar sebagai pemenangnya!" Kata Anko.
Grup Biru dan Grup Merah 'Tegang'
"Siap yah!" Kata Anko.
Grup Biru udah ancang-ancang mau neken bel.
"Tangannya di atas bel!" Kata Anko.
Grup Merah udah sesak nafas akibat terlalu gugup.
"Siap yah!" Kata Anko.
"KAPAN BACA PERTANYAANNYA!!" Sewot Grup Biru dan Grup Merah serentak.
"Iya, ini juga mau di bacain! Pertanyaannya adalah : 'Siapakah nama Artis yang suka bawa rantang'?" Kata Anko.
'TOOOOOOTTT.....!!' Itachi mencet bel.
"Jawabannya adalah-" Ucapan Itachi kepotong.
"Kakak!" Teriak Sasuke pada Itachi.
"Hn?" Itachi diam. Hanya menaikkan alisnya tanda tanya.
"Kakak! Aku juga mau jawab. Mengalahlah sedikit pada adikmu ini, Kak! Yah? Yah? Yah?" Kata Sasuke dengan puppy eyes no jutsunya.
'Tatapan ini? Akh...silau!' Batin Itachi menghindari tatapan memelas dari Sasuke.
"Ada apa Itachi? Jawabannya apa?" Tanya Anko.
"Iya...Iya..aku menyerah Sasuke. Kau boleh jawab duluan!" Kata Itachi yang menutup wajahnya memekai kedua tangannya untuk menghindari 'Tatapan Penghancur Jiwa' milik Sasuke.
"Baiklah pertanyaan di lempar pada Grup Biru! Silakan jawab!" Kata Anko.
"Artis yang suka bawa rantang? Jawabannya adalah 'Desi Rantangsari'!!" Jawab Sasuke.
Hening.................
"Seratuuuuussssss...!!!" Teriak Anko.
Seketika itu turunlah balon-balon dan pita warna-warni dari atas panggung. Grup Biru lompat-lompat girang. Sedangkan Grup Merah cuma berpelukan dan nangis-nangis. Habis pulang dari acara ini, rambut Itachi bakalan di potong plontos oleh anggota Akatsuki yang lain. Karena udah menghilangkan kesempatan emas untuk jadi pemenang.
"Senang sekali rasanya pemirsa, malam ini kita telah mendapatkan juaranya yaitu Grup Biru!!" Kata Anko.
Penonton bertepuk tangan untuk Grup Biru.
"Untuk juara pertama mendapatkan paket liburan ke Hawai selama 1 minggu. Dan untuk juara kedua , mendapatkan paket mie ramen gratis selama 1 tahun! Selamat yah!!" Kata Anko.
"Eh...aku mau jadi juara kedua saja!" Teriak Naruto.
"Naruto! Apa-apaan kamu? Lebih enak liburan, daripada jatah mie ramen gratis!!" Kata Sakura.
"Tidak mau...Tidak mau...Tidak mau...!!" Kata Naruto sambil lari ke arah Deidara merebut voucher ramen gratis yang diberikan Anko.
"Hey! Kau apa-apaan, un?!" Teriak Deidara pada Naruto.
"Aku juara 2!! Kamu ajayang juara pertama!!" Kata Naruto.
"Enak aja, un! Lepasin gak!!" Kata Deidara yang masih tarik-menarik voucher dengan Naruto.
"Gak mau..!!" Kata Naruto.
"Wah...wah...pemirsa! Sepertinya keadaannya semakin kacau saja. Akhirnya saya Anko Mtarashi beserta kru yang bertugas mohon undur diri. Sampai jumpa lagi!!!" Kata Anko sambil melambaikan tangannya.
"Baiklah simak baik-baik. Ini adalah pertanyaan penentu. Yang bisa menjawab pertanyaan ini akan keluar sebagai pemenangnya!" Kata Anko.
Grup Biru dan Grup Merah 'Tegang'
"Siap yah!" Kata Anko.
Grup Biru udah ancang-ancang mau neken bel.
"Tangannya di atas bel!" Kata Anko.
Grup Merah udah sesak nafas akibat terlalu gugup.
"Siap yah!" Kata Anko.
"KAPAN BACA PERTANYAANNYA!!" Sewot Grup Biru dan Grup Merah serentak.
"Iya, ini juga mau di bacain! Pertanyaannya adalah : 'Siapakah nama Artis yang suka bawa rantang'?" Kata Anko.
'TOOOOOOTTT.....!!' Itachi mencet bel.
"Jawabannya adalah-" Ucapan Itachi kepotong.
"Kakak!" Teriak Sasuke pada Itachi.
"Hn?" Itachi diam. Hanya menaikkan alisnya tanda tanya.
"Kakak! Aku juga mau jawab. Mengalahlah sedikit pada adikmu ini, Kak! Yah? Yah? Yah?" Kata Sasuke dengan puppy eyes no jutsunya.
'Tatapan ini? Akh...silau!' Batin Itachi menghindari tatapan memelas dari Sasuke.
"Ada apa Itachi? Jawabannya apa?" Tanya Anko.
"Iya...Iya..aku menyerah Sasuke. Kau boleh jawab duluan!" Kata Itachi yang menutup wajahnya memekai kedua tangannya untuk menghindari 'Tatapan Penghancur Jiwa' milik Sasuke.
"Baiklah pertanyaan di lempar pada Grup Biru! Silakan jawab!" Kata Anko.
"Artis yang suka bawa rantang? Jawabannya adalah 'Desi Rantangsari'!!" Jawab Sasuke.
Hening.................
"Seratuuuuussssss...!!!" Teriak Anko.
Seketika itu turunlah balon-balon dan pita warna-warni dari atas panggung. Grup Biru lompat-lompat girang. Sedangkan Grup Merah cuma berpelukan dan nangis-nangis. Habis pulang dari acara ini, rambut Itachi bakalan di potong plontos oleh anggota Akatsuki yang lain. Karena udah menghilangkan kesempatan emas untuk jadi pemenang.
"Senang sekali rasanya pemirsa, malam ini kita telah mendapatkan juaranya yaitu Grup Biru!!" Kata Anko.
Penonton bertepuk tangan untuk Grup Biru.
"Untuk juara pertama mendapatkan paket liburan ke Hawai selama 1 minggu. Dan untuk juara kedua , mendapatkan paket mie ramen gratis selama 1 tahun! Selamat yah!!" Kata Anko.
"Eh...aku mau jadi juara kedua saja!" Teriak Naruto.
"Naruto! Apa-apaan kamu? Lebih enak liburan, daripada jatah mie ramen gratis!!" Kata Sakura.
"Tidak mau...Tidak mau...Tidak mau...!!" Kata Naruto sambil lari ke arah Deidara merebut voucher ramen gratis yang diberikan Anko.
"Hey! Kau apa-apaan, un?!" Teriak Deidara pada Naruto.
"Aku juara 2!! Kamu ajayang juara pertama!!" Kata Naruto.
"Enak aja, un! Lepasin gak!!" Kata Deidara yang masih tarik-menarik voucher dengan Naruto.
"Gak mau..!!" Kata Naruto.
"Wah...wah...pemirsa! Sepertinya keadaannya semakin kacau saja. Akhirnya saya Anko Mtarashi beserta kru yang bertugas mohon undur diri. Sampai jumpa lagi!!!" Kata Anko sambil melambaikan tangannya.
